Apakah itu bekam? Kata Bekam akhir-akhir ini menjadi kata yang tidak asing lagi. Ya. terapi ini adalah sebuah terapi pengobatan dengan cara mengeluarkan darah kotor dari titik-titik tertentu yang merupakan titik akupuntur. Dengan pengeluaran darah kotor tersebut maka akan diperoleh lah kesembuhan.
Seperti yang disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW :
“Kesembuhan itu ada tiga macam, pertama minum madu, kedua sayatan alat bekam dan ketiga kay (besi panas) …. ” (HR Bukhari Muslim)
Prinsip Kerja Bekam
Bagaimana terapi ini bisa menyembuhkan penyakit? Dalam terapi ini, terjadi tiga proses penyembuhan yaitu :
1.Pembuangan darah kotor.
2.Perangsangan Antibodi
3.Perangsangan perbaikan sel dan jaringan
Pembuangan Darah Kotor
Ketika berbekam maka akan dikeluarkan darah dari titik yang diterapi. Ternyata darah yang keluar itu bukanlah darah yang bagus, melainkan darah yang rusak dan tidak bisa berfungsi dengan optimal. Sehingga pengeluaran darah yang rusak tersebut akan merangsang tubuh untuk membuat darah baru yang lebih bagus dan bermanfaat. Selain itu, darah yang keluar juga bercampur dengan zat racun/toksin yang terakumulasi bertahun-tahun dari zat kimia yang masuk lewat makanan maupun minuman. Dikeluarkannya toksin ini akan membuat tubuh lebih segar dan sehat.
Perangsangan Antibodi
Pada saat terapi bekam, dilakukan perusakan jaringan di titik yang diterapi menggunakan jarum. Perusakan jaringan ini akan merangsang tubuh untuk memproduksi banyak antibodi di lokasi yang dibekam tadi. Tujuannya adalah untuk mencegah kuman masuk dan terjadi infeksi. Nah, fakta yang mengejutkan adalah bahwa titik pembekaman adalah titik akupuntur, Titik akupuntur ini berhubungan dengan organ tertentu. Sehingga ketika di titik bekam diperbanyak antibodi maka organ yang bersangkutan pun akan diberikan tambahan antibodi. Akibatnya jika pada organ bersangkutan terdapat kuman penyakit, maka antibodi tubuh akan membunuh kuman-kuman tersebut. Dampaknya adalah kesembuhan bagi organ tubuh yang terserang kuman.
Perangsangan Regenerasi Sel
Di waktu terapi, penusukan jarum pada titik pembekaman mengakibatkan rusaknya jaringan dan sel yang ada pada titik tersebut. Oleh karena itu, tubuh kita akan bereaksi dengan memproduksi banyak zat hormon regenerasi sel yang fungsinya untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Nah karena titik tersebut adalah titik akupuntur, maka bukan saja di titik tersebut yang diberikan hormon regenerasi sel, akan tetapi di organ bersangkutan pun diperbanyak hormon regenerasi selnya. Jika pada organ itu ada kerusakan jaringan, maka dengan otomatis organ tersebut akan disembuhkan.
Seperti yang disabdakan oleh Nabi Muhammad SAW :
“Kesembuhan itu ada tiga macam, pertama minum madu, kedua sayatan alat bekam dan ketiga kay (besi panas) …. ” (HR Bukhari Muslim)
Prinsip Kerja Bekam
Bagaimana terapi ini bisa menyembuhkan penyakit? Dalam terapi ini, terjadi tiga proses penyembuhan yaitu :
1.Pembuangan darah kotor.
2.Perangsangan Antibodi
3.Perangsangan perbaikan sel dan jaringan
Pembuangan Darah Kotor
Ketika berbekam maka akan dikeluarkan darah dari titik yang diterapi. Ternyata darah yang keluar itu bukanlah darah yang bagus, melainkan darah yang rusak dan tidak bisa berfungsi dengan optimal. Sehingga pengeluaran darah yang rusak tersebut akan merangsang tubuh untuk membuat darah baru yang lebih bagus dan bermanfaat. Selain itu, darah yang keluar juga bercampur dengan zat racun/toksin yang terakumulasi bertahun-tahun dari zat kimia yang masuk lewat makanan maupun minuman. Dikeluarkannya toksin ini akan membuat tubuh lebih segar dan sehat.
Perangsangan Antibodi
Pada saat terapi bekam, dilakukan perusakan jaringan di titik yang diterapi menggunakan jarum. Perusakan jaringan ini akan merangsang tubuh untuk memproduksi banyak antibodi di lokasi yang dibekam tadi. Tujuannya adalah untuk mencegah kuman masuk dan terjadi infeksi. Nah, fakta yang mengejutkan adalah bahwa titik pembekaman adalah titik akupuntur, Titik akupuntur ini berhubungan dengan organ tertentu. Sehingga ketika di titik bekam diperbanyak antibodi maka organ yang bersangkutan pun akan diberikan tambahan antibodi. Akibatnya jika pada organ bersangkutan terdapat kuman penyakit, maka antibodi tubuh akan membunuh kuman-kuman tersebut. Dampaknya adalah kesembuhan bagi organ tubuh yang terserang kuman.
Perangsangan Regenerasi Sel
Di waktu terapi, penusukan jarum pada titik pembekaman mengakibatkan rusaknya jaringan dan sel yang ada pada titik tersebut. Oleh karena itu, tubuh kita akan bereaksi dengan memproduksi banyak zat hormon regenerasi sel yang fungsinya untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Nah karena titik tersebut adalah titik akupuntur, maka bukan saja di titik tersebut yang diberikan hormon regenerasi sel, akan tetapi di organ bersangkutan pun diperbanyak hormon regenerasi selnya. Jika pada organ itu ada kerusakan jaringan, maka dengan otomatis organ tersebut akan disembuhkan.
0 komentar:
Posting Komentar